Membaca buku merupakan kegemaran bagi setiap manusia, karena dengan membaca buku kita bisa mengetahui berbagai macam hal dan bukan cuma itu saja masih banyak dampak positif lainnya dari membaca buku salah satunya kita bisa menambah literasi.
Kita juga bisa menjumpai berbagai jenis buku mulai dari novel percintaan, puisi, sosial, budaya, filsafat, hukum, politik hingga buku yang bergenre jenaka.
Di era yang seperti ini sekarang kita sangat gampang mendapatkan buku yang kita inginkan, karena sudah banyak sekali perpustakaan mulai dari perpustakaan yang berada di setiap daerah bahkan perpustakaan online.
Bukan cuma itu saja sekarang banyak muda-mudi dan para orang tua yang bergerak di bidang literasi, sekarang kita sering jumpai para pegiat-pegiat literasi dan lapak-lapak buku di pinggir jalan. Itu semua kerena kesadaran dari masyarakat kita tentang betapa pentingnya membaca.
Kali ini saya akan merekomendasikan 5 buku puisi yang akan membuat kamu tersenyum dan mencintai puisi.
1. Hujan Bulan Juni
Karya Prof. Dr. sapardi djoko damono buku ini tercipta dari kumpulan-kumpulan puisi sapardi yang di tulis dari tahun 1964-1994 dan buku ini di terbitkan pada tahun 1994 oleh grasindo. Terdapat beberapa puisi di dalam buku hujan bulan juni yang membuat saya sangat terpukau salah satunya yaitu:
AKU INGIN
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan kata yang tak sempat diucapkan
kayu kepada api yang menjadikannya abu
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan
awan kepada hujan yang menjadikannya tiada.
(1989)
2. Latihan Tidur
Karya joko pinurbo buku latihan tidur di tulis oleh jokpin sapaan akrabnya melahirkan beberapa tema mulai dari agama hingga bahasa, buku ini ditulis dalam tempo waktu kurang lebih 4 tahun yaitu dari 2012-2016. Dalam buku ini juga jokpin menyampaikan kritik sosial dan agama dengan cara jenaka hingaa membuat kita sebagai pembaca tersenyum dan tertawa. Ini kutipan puisinya:
Saya dibesarkan oleh bahasa Indonesia
yang pintar dan lucu walau kadang rumit
dan membingungkan. Ia mengajari saya
cara mengarang ilmu sehingga saya tahu
bahwa sumber segala kisah adalah kasih
bahwa ingin berawal dari angan
bahwa ibu tak pernah kehilangan iba
bahwa segala yang baik akan berbiak
bahwa orang ramah tidak mudah marah
bahwa seorang bintang harus tahan banting
bahwa untuk menjadi gagah kau harus gigih
bahwa terlampau paham bisa berakibat hampa
bahwa orang lebih takut kepada hantu ketimbang kepada tuhan
bahwa pemurung tidak pernah merasa gembira, sedang pemulung
tidak pelnah melasa gembila
bahwa lidah memang pandai berdalih
bahwa cinta membuat dera berangsur reda
bahwa orang putus asa suka memanggil asu
bahwa amin yang terbuat dari iman
menjadikan kau merasa aman.
3. Cinta Yang Marah
Karya M. Aan mansyur buku ini di terbitkan pada tahun 2009.
Mungkin ketika para pembaca pertama kali melihat judul buku ini langsung berpikir bahwa buku ini akan membahas tentang cinta dan asmara tetapi "iya" memang benar dalam buku ini bercerita tentang aku dan kamu, puisinya pertama terasa seperti sepasang kekasih tapi setelahnya mereka mulai mengeritik banyak hal, berbagai isu dan hal-hal di sekeliling mereka, hal yang paling mencolok adalah soal reformasi 1998. Ini sedikit kutipan puisinya:
pagi ini biarlah orang-orang menyebutnya tragedi sepiring bubur otak dan dua cangkir batu celup ketika melihat aku menikmati sarapan dan kebun belakang sambil membayangkan kau yang telah mati bicara tentang daftar belanja bulan ini dan nasib anak aku dan kau yang bercita-cita jadi dokter
4. Boeah Rindoe
Karya amir hamzah buku ini di terbitkan pertama kali pada tahun 1941. Puisi-puisi dalam buku ini banyak menggunakan gaya-gaya pantun, dan puisinya sangat berima. Salah satu puisi yang membuat saya sangat suka dengan buku boeah rindoe yaitu:
Berdiri Aku
Berdiri aku di senja senyap
Camar melayang menepis buih
Melayah bakau mengurai puncak
Berjulang datar ubur terkembang
Angin pulang menyejuk bumi
Menepuk teluk mengempas emas
Lari ke gunung memuncak sunyi
Berayun-ayun di atas alas
Benang raja mencelup ujung
Naik marak mengerak corak
Elang leka sayap tergulung
Dimabuk warna berarak-arak
Dalam rupa maha sempurna
Rindu-sendu mengharu kalbu
Ingin datang merasa sentosa
Menyecap hidup bertentu tuju
5. Asal muasal pelukan
Karya chandra malik buku asal muasal pelukan pertam kali diterbitkan pada tahun 2016. Buku ini menampilkan gaya puisi yang berbeda seperti spiritual, tatanan sosial, religi dan kerinduan. Dalam buku ini banyak sekali makna yang bisa kita petik. Salah satu puisinya yaitu:
Mendekati Kau yang Menjauhi Aku
Keyakinanku sangat kuat, sangat lemah keraguanku.
Oleh karena itulah, aku sampai padamu.
Semua akan rindu pada waktunya, aku tidak buru-buru mencintaimu.
Toh semua akan rindu pada waktunya, juga kamu terhadapku.
Itulah beberapa rekomendasi buku puisi yang menarik yang bisa membuat anda tersenyum dan senang membaca nya.
Comments